Dermatitis Perioral Cara Mengobati
Dermatitis perioral adalah kondisi kulit yang umum terjadi pada wajah. Ia ditandai dengan adanya ruam merah dan bersisik di sekitar mulut, hidung, dan mata. Meskipun tidak berbahaya, dermatitis perioral dapat menjadi sangat mengganggu dan mempengaruhi kepercayaan diri seseorang.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati dermatitis perioral. Namun, sebelum mengobatinya, penting untuk mengetahui penyebabnya. Salah satu penyebab yang umum adalah penggunaan krim kortikosteroid topikal yang berkepanjangan. Krim ini sebenarnya digunakan untuk mengobati kondisi kulit lainnya, seperti eksim atau dermatitis kontak, namun penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan dermatitis perioral.
Selain itu, faktor lain yang dapat menyebabkan dermatitis perioral adalah penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia yang keras. Bahan-bahan ini dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan peradangan. Faktor lain yang mungkin mempengaruhi adalah faktor hormonal, infeksi jamur, dan gangguan pencernaan.
Setelah mengetahui penyebabnya, berikut adalah beberapa cara mengobati dermatitis perioral:
1. Hindari penggunaan krim kortikosteroid topikal: Jika dermatitis perioral disebabkan oleh penggunaan krim kortikosteroid, mulailah menghentikan penggunaannya. Ini mungkin sulit dilakukan karena kulit akan mengalami kekeringan dan kemerahan yang lebih parah pada awalnya. Namun, ini adalah langkah yang penting untuk mengatasi masalah ini.
2. Hentikan penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia keras: Alih-alih menggunakan produk dengan bahan kimia yang keras, pilihlah produk perawatan kulit yang lembut dan bebas dari pewangi dan pewarna buatan. Produk alami yang mengandung aloe vera atau chamomile dapat membantu meredakan peradangan pada kulit.
3. Jaga kebersihan kulit: Membersihkan kulit dengan lembut menggunakan pembersih wajah yang ringan. Hindari menggosok kulit terlalu keras karena dapat memperburuk kondisi kulit. Setelah membersihkan wajah, jangan lupa untuk mengaplikasikan pelembap yang lembut dan bebas minyak.
4. Hindari penggunaan kosmetik: Selama mengobati dermatitis perioral, hindari penggunaan kosmetik, terutama yang mengandung bahan kimia keras. Jika memungkinkan, berikan kulit wajah istirahat dari kosmetik selama beberapa waktu untuk memungkinkannya pulih.
5. Gunakan obat topikal yang diresepkan: Dalam beberapa kasus, dokter mungkin meresepkan obat topikal khusus untuk mengobati dermatitis perioral. Obat ini biasanya mengandung antibiotik atau antimikroba yang membantu mengatasi infeksi dan peradangan pada kulit.
6. Pertimbangkan pengobatan alternatif: Beberapa orang mungkin memilih pengobatan alternatif untuk mengobati dermatitis perioral. Misalnya, penggunaan minyak esensial seperti minyak kelapa atau minyak tea tree dapat membantu meredakan peradangan pada kulit. Namun, penting untuk berbicara dengan dokter sebelum mencoba pengobatan alternatif untuk memastikan keamanannya.
7. Jaga pola makan yang sehat: Pola makan yang sehat dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan. Konsumsilah makanan yang kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral. Hindari makanan yang dapat memicu peradangan, seperti makanan olahan, makanan pedas, dan makanan yang mengandung gula berlebih.
8. Hindari stres: Stres dapat memperburuk kondisi kulit. Cobalah untuk mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti bermeditasi, berolahraga, atau melakukan kegiatan yang menyenangkan. Jika perlu, konsultasikan dengan ahli terapi untuk membantu mengelola stres.
9. Jangan menggaruk atau mencubit kulit: Menggaruk atau mencubit kulit hanya akan memperburuk peradangan dan membuat kondisi kulit menjadi lebih parah. Cobalah untuk menghindari kebiasaan ini dan jika gatal, gunakan krim anti-gatal yang direkomendasikan oleh dokter.
10. Gunakan tabir surya: Paparan sinar matahari dapat memperburuk dermatitis perioral. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan tabir surya yang memiliki SPF tinggi, terutama saat beraktivitas di luar ruangan.
Dermatitis perioral adalah kondisi kulit yang dapat diobati dengan benar dan dengan perawatan yang tepat. Penting untuk menghindari penggunaan krim kortikosteroid topikal dan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia keras. Jaga kebersihan kulit dan hindari penggunaan kosmetik selama pemulihan. Jika diperlukan, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan obat topikal yang diresepkan. Selain itu, pertimbangkan pengobatan alternatif dan jaga pola makan yang sehat. Hindari stres dan jangan menggaruk atau mencubit kulit. Terakhir, jangan lupa untuk menggunakan tabir surya saat beraktivitas di luar ruangan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membantu mengobati dermatitis perioral dan merestorasi kecantikan dan kesehatan kulit wajah Anda.